Waspada Penipuan! Akun Palsu Mengatasnamakan Wabup Barito Utara Beredar di Media Sosial
Font Terkecil
Font Terbesar
MEDIA ITAHNEWS, Muara – Teweh Masyarakat Barito Utara khususnya pengguna media sosial, diimbau untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap peredaran akun palsu yang mengatasnamakan Wakil Bupati Barito Utara.
Belakangan ini muncul sebuah akun di Facebook yang mengaku sebagai Wakil Bupati dan menawarkan hadiah serta iming-iming keuntungan kepada masyarakat dengan syarat memberikan nomor WhatsApp. Padahal, Wakil Bupati Barito Utara tidak pernah meminta data pribadi, nomor WhatsApp, atau melakukan komunikasi melalui akun tersebut.
Pemerintah Kabupaten Barito Utara menegaskan bahwa akun tersebut bukan akun resmi, dan segala bentuk komunikasi serta informasi yang mengatasnamakan Wakil Bupati di luar kanal resmi pemerintah dipastikan hoaks dan tindakan penipuan.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya, tidak memberikan data pribadi, dan segera melaporkan jika ada pesan yang mencurigakan. Jangan sampai ada warga yang dirugikan,” tegas pihak pemerintah daerah.
Aksi penyalahgunaan nama pejabat untuk motif penipuan di dunia digital semakin marak, sehingga kewaspadaan bersama menjadi hal penting agar masyarakat tidak tertipu.
Pemkab Barito Utara juga mengingatkan agar selalu memeriksa kebenaran informasi melalui sumber resmi, baik melalui website pemerintah daerah maupun akun resmi pimpinan daerah yang telah terverifikasi.
Himbauan Resmi:
✔ Jangan memberikan nomor WhatsApp atau data pribadi kepada pihak tak dikenal
✔ Abaikan pesan dari akun palsu yang mengaku pejabat dan menjanjikan hadiah
✔ Laporkan akun mencurigakan ke pihak terkait atau melalui fitur laporan di Facebook
Dengan semakin meningkatnya penggunaan media sosial, kewaspadaan dan literasi digital masyarakat menjadi salah satu benteng utama dalam mencegah modus penipuan online.
Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengajak seluruh warga untuk bijak bermedia sosial dan tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bersama agar keamanan digital tetap terjaga.
(AF/Redaksi).
